Bab 476
Dahulu.
Sewaktu Teguh mempelajari keterampilan medis dari Pak Yudha, dia sempat belajar beberapa keahlian para dokter genius darinya, menyampaikan kelebihan dan kekurangannya. Bisa dikatakan pelajaran yang berharga.
Meskipun Teguh paham seluk-beluknya, sulit mencapai tingkat tertinggi dalam bidang dan teknik seperti mereka.
Dengan begitu.
Demi mendapatkan hadiah utama, Teguh harus berjuang habis-habisan!
"Bayangan ..."
Selesai membaca biodata para peserta, Teguh memerintahkan. "Daftarin aku ke Konferensi Ilmu Medis atas nama Raja Serigala."
"Baik!"
....
Pada saat bersamaan.
Ibu kota.
Kota Terlarang.
Tedja mengernyit sambil menatap Dua Penguasa dan Enam Dewa Perang. "Kalian punya cara apa?"
Dia ingin mengendalikan Pasukan Serigala di wilayah barat, tetapi segala macam cara yang digunakan selalu gagal dan membuatnya malu.
"Saya izin bicara Yang Mulia Kaisar ..."
Penguasa wilayah utara, Singgih Pranata, teringat akan pertempuran yang membuatnya ketakutan, lalu berkata dengan serius, "Pasu
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda