Bab 2318
Duaarr ...
Saat Teguh memukulnya, tiba-tiba terdengar suara guntur di Ruang Hampa.
Suaranya sangat mengejutkan dan memekakkan telinga.
Suara tersebut seakan-akan mengusik ke dalam otak, membuat seseorang merasa bingung dan gemetar, bagaikan sesuatu yang sangat menakutkan akan turun ke dunia ini.
"Siapa yang membangunkan tidur panjangku?"
Suara yang datang terasa kuno dan megah, membuat orang tidak bisa menahan rasa hormat untuk tunduk dan berlutut.
Teguh sudah berdiri di samping tanpa rasa takut. Dia sudah siap menunggu kedatangan sosok yang luar biasa ini dengan segenap tekadnya.
Duaarr ...
Detik berikutnya, suara petir bergema di langit dan seluruh ruang bergetar tanpa henti.
Pada saat yang sama, di depan sorot mata Teguh, Ruang Hampa tiba-tiba terbuka oleh sebuah celah.
Celah itu sangat dalam dan tak terlihat ujungnya. Hanya dengan melihatnya sekilas, mampu membuat orang terguncang, pusing, dan tidak berani menatapnya lagi secara langsung.
Tidak lama setelahnya.
Sebuah kaki melangka
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda