Bab 2273 Jempol Ke Bawah
Raja Erik berjalan lebih cepat dan tatapannya yang semula tenang berubah menjadi lebih tajam seketika. “Kenapa kau melakukannya? Mungkinkah kau tidak tahu bahwa dia adalah sesama peserta pelatihanku?”
Sudut bibir Zayn melengkung membentuk senyum bangga. Dia mengabaikan ancaman Raja Erik dan mengatakan sesuatu yang mengejutkan, “Mengapa itu penting?”
Mengapa itu penting?
Pernyataan itu terdengar biasa saja, tetapi sangat berat ketika dia mengatakannya. Tampak jelas bahwa ekspresi Raja Erik langsung berubah muram.
Rasanya seolah-olah udara telah membeku, angin berhenti bertiup, dan semuanya menjadi tidak bergerak!
Raja Erik berhenti berjalan dan menatap Zayn. “Kau adalah orang pertama setelah sekian lama sejak seseorang memiliki keberanian untuk mengabaikan otoritasku, Zayn!”
Bukannya berhenti, Zayn malah terus berjalan menuju Raja Erik dan berkata sambil tersenyum, “Begitukah? Aku merasa terhormat.”
Petarung master yang menonton siaran langsung di bumi tidak bisa menahan diri unt
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda