Bab 66
Tang Ruochu hanya bisa terdiam dan tidak bisa berkata-kata.
Ucapannya terdengar sangat kasar.
Ini adalah pertama kalinya Tang Ruochu melihat sikap saudara iparnya yang secara tiba-tiba melontarkan kalimat yang keras dan tajam kepada pria itu, padahal dia adalah sosok yang sangat menjaga perilakunya.
Tang Ruochu memandang kedua pasangan itu dengan perasaan iba.
Melihat wajah mereka yang telah berubah menjadi muram dengan sudut mata yang berkedut, dia tahu bahwa mereka telah terpengaruh oleh ucapan Lu Shengyao.
Entah kenapa Tang Ruochu merasa puas ketika dia melihat adegan ini berlangsung.
Meskipun kata-katanya terdengar licik, namun hal itu telah membuat perasaannya menjadi lega!
Emosi Gu Ruoruo semakin meledak. Seperti seorang wanita yang sedang kesetanan, dia menunjuk ke arah Lu Shengyao, serta menuduhnya, "Dan apakah kau pikir Tang Ruochu bersikap sangat polos dan tidak berdosa? Dia adalah mantan dari suamiku. Kau benar-benar berpikir bahwa dia adalah sebuah harta karun? Mungk
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda