Bab 151
Tang Ruochu berteriak cukup lama didalam kamar mandi, tetapi tidak ada satu orangpun yang menjawabnya. Pada saat itu, belum ada satu orang pun yang berhasil menemukannya, usahanya menjadi sia-sia bahkan jika dia terus saja berteriak dan merusak pita suaranya.
Setelah terkurung di dalam bilik ruangan selama 30 menit, kekuatan alkohol yang telah mempengaruhi kesadarannya membuat dirinya menjadi kewalahan, dia tidak dapat mengenali keadaan yang ada di sekitarnya.
Tang Ruochu berpikir untuk diam dan duduk sejenak. Namun, dengan seiring waktu berlalu, dia menyadari bahwa menunggu bukanlah solusi yang terbaik. Siapa yang tahu kapan seseorang dapat menemukannya terperangkap di dalam bilik toilet ini?
Setelah merenung sebentar, akhirnya Tang Ruochu mulai berdiri dan melihat sekelilingnya.
Dia mencoba untuk memfokuskan pandangannya ke bagian atas pintu dinding kamar mandi.
Selama dia bisa memanjat pintu itu, maka dia bisa melarikan diri.
Setelah mengambil keputusan, dia mengangkat gaunnya
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda