Bab 877 Jason Mempermalukan Yabel
Jason berbicara dengan santai, "Terutama Nona Yabel, kamu harus mendengarkan dengan saksama."
"Pertama-tama, aku nggak berada di dalam mobil sedan putih."
Dalam sekejap, udara di sekitar membeku.
Bahkan ekspresi dari beberapa pimpinan juga berubah.
Yabel, yang semula merasa bangga dengan dirinya sendiri, saat ini wajahnya juga membeku.
“Kedua, pada awalnya aku nggak berada di Hane Barat,” kata Jason dengan nada santai.
Mendengar kata-kata itu, Yabel tidak percaya dan mulai bergumam, "Nggak mungkin. Mana mungkin nggak ada?"
Berita di televisi jelas-jelas menyebutkan bahwa kecelakaan itu terjadi di Hane Barat.
Jason berkata dengan acuh tak acuh, "Ini saja kamu nggak bisa ramal, sepertinya kemampuan ramal Nona Yabel memang biasa-biasa saja."
Begitu perkataan ini terlontar, beberapa pimpinan mulai menatap ragu ke arah Yabel.
Tuan Besar Fahmi tetap diam. Dia ingin mendengarkan apa yang dikatakan Yabel.
Yabel mundur satu langkah, lalu dia dengan tergesa-gesa melihat ke arah kepala pelayan di
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda