Bab 521 Menjebak Lawan

"Pamer kekayaan?" Elisa melirik botol anggur merah itu sekilas. Mengirim anggur untuk pamer kekayaan? Logika macam apa ini? Jason memperhatikan ekspresi penuh penghinaan di wajah Elisa yang mungil itu. Dia pun tidak bisa lagi menahan diri dan tertawa sambil bersandar di bahu Elisa. Elisa benar-benar tidak mengerti kenapa Jason bisa tertawa. Tangannya menangkup dagu Jason dan mengangkatnya sedikit ke atas. Matanya yang indah terlihat bingung. "Jelaskan padaku, apa istimewanya sebotol anggur ini sampai harus digunakan untuk pamer kekayaan?" Pak Widas ingin bisa menghilang saat ini. Meskipun identitas Nona Luna dari keluarga Suherman sudah jelas … Namun, siapa yang berani memperlakukan Tuan Jason seperti itu ... Kenapa Tuan Jason malah terlihat seperti orang yang dibesarkan di tempat terpencil, yang membawa bencana bagi negara dan rakyat? Pak Widas menggelengkan kepalanya dan berusaha menyingkirkan pikiran-pikiran anehnya. Sebagai sesama pria, Jason mengerti apa yang dipikirkan orang itu.