Bab 351 Dia yang Mati Kalau Tidak Bertemu Elisa
Raymond adalah orang yang peduli dengan harga diri.
Entah apa yang terjadi di depan sana. Tiba-tiba saja terjadi kemacetan.
Kalau dulu, Raymond pasti akan memotong jalan untuk ikut balapan liar.
Hari ini, Raymond semakin muak melihat kelompok itu. Ketika lalu lintas mobil kembali lancar, peringatan yang diucapkan gadis itu terngiang-ngiang di kepalanya.
Raymond membuka ponselnya dan memberikan sebuah balasan di grup, "Kalian main saja, aku sedang sakit kepala. Kita janjian lain waktu saja."
Setelah mengirimkan pesan, dia langsung pulang ke rumah.
Mungkin semua yang terjadi pada hari ini terlalu aneh.
Raymond juga merasa kalau keputusannya ini agak konyol.
Namun, setelah kembali ke tempat tinggalnya, dia berpikir sejenak.
Jika dia benar-benar pergi hari ini, apalagi Mario tidak ada di grup itu, maka dia akan ikut bersama mereka untuk menakut-nakuti Nona Luna.
Raymond tidak memiliki niat apa-apa terhadap Nona Luna.
Komunitas itu memang seperti itu. Jika bisa bertahan, maka bertahanlah. J
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda