Bab 1015 Menghancurkan Formasi!

Biarkan formasinya menghilang. Beberapa mahasiswa berdiri di sana dan tidak tahu harus berkata apa. Sebelumnya, orang yang mengenakan kimono itu ingin berbicara. Elisa meliriknya. Seluruh tubuh gadis itu langsung kaku dan tidak berani melangkah lebih jauh. Panglima Kamal tersenyum lebar, lalu memberi mereka penjelasan. "Sebelumnya, mengenakan kimono mungkin untuk melindungi diri. Aku mengerti itu. Waktu kami melakukan penyelidikan, kami juga sering menyamar. Hanya saja, kami nggak mengerti bahasa mereka dan selalu khawatir kalau ketahuan." "Kalian lebih hebat. Kalian bisa melakukan semuanya." "Benar-benar hebat." Panglima Kamal tersenyum, matanya mulai memerah. Dia melihat ke arah Elisa. "Negara kita di masa depan apakah akan sebaik ini?" Elisa menatap dengan sungguh-sungguh. "Sangat baik, karena ada kalian." "Nggak sia-sia telingaku hancur! Hahaha!" Tawa keras Panglima Kamal terdengar di sekeliling. "Kita bisa menang." Elisa berbeda dengan yang lain. Tentu saja dia bisa melihat peruba