Bab 606
"Ya, Nona Sovia."
Sovia yang duduk di kursi roda juga mengenakan seragam SMA Jayakarto. Kulitnya terlihat putih pucat, tubuhnya juga sangat kurus. Sudah lumayan karena tubuhnya bisa pulih seperti sekarang.
Bagaimanapun, Keluarga Wills rela mengeluarkan banyak uang untuk pengobatan Sovia. Hingga saat ini, mereka masih menghabiskan banyak uang untuk menyembuhkan Sovia secara perlahan.
Selama setengah tahun pergi ke luar negeri, selain rehabilitasi, Sovia juga telah belajar untuk mengikuti ritme kehidupan dalam bermasyarakat. Dari awal yang tidak mengerti sama sekali, sekarang Sovia sudah memahami banyak hal.
Sovia punya bakat yang luar biasa, hampir tidak pernah bisa melupakan semua hal yang diajarkan oleh gurunya, tapi tubuhnya tidak memungkinkan Sovia untuk belajar lebih lama.
Tuhan memang adil. Sovia punya otak yang sempurna, tapi keadaan tubuhnya benar-benar rapuh.
"Aku ingat kakak iparku bilang kalau namanya adalah Carla?"
"Ya, Nona Sovia."
Jessica mendorong kursi roda itu, Sovia me
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda