Bab 311
Hanya saja, Carla mengira hanya Jason yang bisa memberinya kehidupan seperti itu ....
Carla mengabaikan sekelompok itu, berdesak keluar dari kerumunan dan memasuki ruang kelas yang diblokir. Ada juga orang yang menonton di depan pintu. Tidak ada orang yang memperhatikan bahwa seseorang memasuki ruang kelas.
Carla duduk di kursi dekat jendela di bagian tengah. Carla menepuk bahu si Gendut yang sedang berlutut di kursinya. "Ini kursiku."
Si Gendut menolehkan kepala sambil memegang sebungkus keripik ubi. "Dewi, kamu sudah kembali?"
Dewi?
Apakah mereka akrab?
Si Gendut yang berpakaian lengan pendek bergegas memberikan tempat. "Dewi, kenapa kamu baru kembali sekarang? Guru bilang kamu sakit."
Carla duduk di kursinya dan menaruh tas. Carla asal menjawab, "Ya, aku sudah baikan." Saat membuka laci meja, Carla mendapati semua buku di dalam adalah buku baru.
Serta ada catatannya, tidak dibuang.
Melihat sebuah buku catatan usang yang terapit di antaranya, Carla mengambil buku itu. Ada nama Irvan
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda