Bab 159
Jason mengganti pakaiannya dan keluar.
Saat pergi ke restoran di lantai bawah, tempatnya masih sama dan makanan sudah disiapkan. Carla tidak terbiasa dengan makanan barat, jadi matanya berbinar saat melihat makan malam yang bahkan lebih mewah daripada makan siang.
"Kak, banyak sekali makanannya. Bisa dihabiskan nggak?"
Jason berkata, "Kalau nggak habis, simpan saja untukmu sebagai camilan tengah malam."
Carla mengangguk, "Oke."
Carla tidak bisa makan makanan yang terlalu berminyak, tetapi dia sangat menginginkannya. Dia mengambil ayam panggang renyah yang dipotong oleh pelayan dan ditaburkan dengan bumbu. Carla mengenakan sarung tangan plastik dan makan dengan lahap.
Jason mengeluarkan tisu dan menyeka sudut bibirnya seolah sedang merawat hewan peliharaan, "Tenanglah, semua ini milikmu."
"Jangan makan terlalu banyak di malam hari, jangan sampai perutmu sakit lagi."
Carla berkata, "Kalau nggak dihabiskan, sayang sekali kalau makanan ini dibuang."
"Kita nggak boleh membuang-buang makanan
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda