Buk!
Telapak tangan Dalton Patel baru saja hendak menyentuh wajah Louie Patel.
Tapi Harvey York melangkah ke depan Louie dan meraih lengan Dalton sebelum dia bisa melakukannya.
Kemudian, Harvey dengan santai mengayunkannya ke samping saat Dalton tersandung ke belakang. Wajahnya yang tampan menunjukkan ekspresi yang mengerikan.
Para ahli bela diri dari cabang Wolsing tampak murung ketika mereka bergegas maju.
Mereka sudah merasa tidak puas dengan menantu yang tinggal menumpang itu sejak awal.
Plak plak plak!
Harvey dengan cepat menampar para ahli bela diri dari cabang Wolsing hingga jatuh.
Para ahli itu mendengus kesakitan ketika senjata api mereka terlepas dari tangan mereka. Itu adalah pemandangan yang menyedihkan.
Kemudian, Harvey menyeka jari-jarinya dengan tisu.
“Louie tahu bagaimana harus bersikap setelah belajar dari pelajaranku, Dalton.”
“Beraninya kau mencoba menyentuh dia di hadapanku?”
"Apa? Kau tidak menghormatiku atau semacamnya?”
Dalton menyipitkan mata sejena