Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 469

Selesai makan, Ophelia ingin merapikan meja makan, tetapi ditahan oleh Hunter. Hunter melirik ke luar, lalu beberapa pembantu yang dikenal Ophelia masuk. Mereka merapikan meja makan dan membersihkannya dengan gesit. Mereka semua dibawa dari Vila Bukit Kencana miliknya. Ophelia merasa sangat senang. Vila ini memiliki tiga lantai dan satu ruang bawah tanah. Jika harus membersihkannya sendiri bisa sangat melelahkan, jadi dengan adanya bantuan orang lain, dia merasa lebih tenang. Ophelia duduk di sofa sambil memegang secangkir air hangat. Dia meniupnya, lalu meneguknya. Di tengah uap panas yang mengepul, tiba-tiba suara dalam Hunter pun terdengar di telinganya. "Masih sakit, nggak?" "Uhuk." Ophelia belum sempat menelan airnya, langsung tersedak dan batuk-batuk. Wajahnya seketika memerah. "Uhuk, uhuk, uhuk … " Hunter menepuk-nepuk punggungnya dengan lembut. Setelah pulih, Ophelia memelototi Hunter. Namun, dia terbatuk-batuk sampai mengeluarkan air mata. Matanya berair dan godaan yang tak te

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.