Bab 320
Irene tersenyum, tidak lagi berurusan dengan bunga. Dia mengikuti arah Kate sambil berkata, "Aku sudah mengatur semuanya. Nanti, saat adikku kembali, aku akan memintanya menemani kita ke Kuil Vandula, lalu ... "
Irene melambaikan tangannya, meminta Kate mendekat.
Kate pun mendekatkan telinganya ke mulut Irene.
"Lalu, aku akan menciptakan kesempatan bagi kalian untuk berdua. Jadi kamu harus memanfaatkan kesempatan itu dengan baik, oke?"
Irene tersenyum dan lanjut berkata, "Nggak ada pria yang bisa menolak wanita yang secara aktif mendekat. Jadi, kamu kadang-kadang jangan terlalu malu."
Kate seketika tersipu malu dan berkata pelan, "Aku mengerti. Kak Irene, aku akan berusaha ... "
Irene merasa puas sambil menepuk-nepuk tangan Kate.
Keduanya berjalan-jalan di halaman, menunggu Hunter kembali.
Hunter sangat sibuk beberapa hari ini. Setelah sekian lama tidak berada di Ibu kota, banyak hal menumpuk di perusahaan, belum lagi berbagai bisnis lain di bawah namanya.
Beberapa hal kecil bisa didel
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda