Bab 195
Ophelia hanya balas tertawa tanpa mengatakan apa-apa.
Setelah kejadian yang menimpa Yvonne, bisa dibilang Ophelia memporak-porandakan keluarga Martin berantakan. Jenni yang menjadi dalang di balik keluarga anak kedua sudah dipenjara, membuat ketiga bocah nakal itu sangat membenci Ophelia. Terlebih lagi kakak sepupu laki-lakinya dari keluarga anak kedua itu.
Ophelia tahu dia tidak akan disambut apabila pergi ke rumah keluarga Martin. Bisa saja 'kan orang-orang itu malah menyerangnya?
Buat apa juga pergi ke tempat yang harus selalu diwaspadai?
Karena Ophelia hanya diam, Nicholas pun ikut menghela napas dan berkata dengan ragu, "Kakek sudah tua, jadi ada banyak hal yang nggak bisa Kakek urus dengan baik. Sekarang Kakek ingin mengurusnya, tapi sudah nggak punya tenaga dan kemampuan lagi. Apalagi ... dia adalah putra Kakek." Tidak mungkin Kakek tega membunuhnya.
Ophelia paham betul maksud Nicholas. Dia akhirnya mengerti kenapa Paula dan Nicholas bisa menjadi ayah dan anak. Batas toleransi m
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda