Bab 1808 Gila
Tiba-tiba terdengar bunyi retakan yang keras dari sebuah lubang yang berdiameter cukup besar, tepat disaat semua orang mengira bahwa Cacus telah tewas. Suara ini terdengar semakin keras dan jelas, menyebabkan semua orang yang hadir di sana menjadi tegang.
"Apa yang sebenarnya sedang terjadi?" Semua orang menatap Cacus pada saat yang sama dengan sorot wajahnya yang sangat mengerikan.
Jantung Tyr juga berdebar dengan kencang.
Cacus, yang tampak terbujur kaku di atas permukaan tanah, mulai membuat rangkaian suara yang cukup berdetak dengan keras. Perlahan tubuhnya mulai bergerak sedikit demi sedikit. Lalu dalam sekejap mata dia berhasil bangkit dari atas tanah dalam sekejap mata.
“Cacus… Cacus masih hidup!”
“Wahahaha, Cacus masih hidup!”
Para pengikut Sekte Api Abadi yang sebelumnya merasa putus asa tengah berteriak dengan penuh semangat seolah-olah mereka menangkap secercah harapan terakhir.
"Kakak Tyr, apa...!" Vulcan dan Asger langsung tersentak, ekspresi wajah mereka otomatis b
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda