Bab 67
Agam memandanginya dengan penuh ketertarikan dan tersenyum samar.
Pamela akhirnya berhasil memakaikan dasi untuk Agam, lalu dia menengadahkan kepala untuk memelototi pria itu. Tiba-tiba, Pamela teringat sesuatu dan bertanya, "Paman, apa Senin depan kamu ada waktu?"
"Nggak ada," jawab pria itu dengan cepat, nada bicaranya juga dingin.
Pamela mengatupkan bibir, juga tidak mengatakan urusannya lagi. Namun, Pamela sengaja menarik miring dasi Agam, lalu pergi.
Pria mengerutkan alis, lalu merapikan dasinya. "Ada apa? Apa kamu ada urusan pada Senin depan?"
Pamela menoleh untuk melihat Agam, lalu berpikir lagi. Meskipun Paman ada waktu, pria itu harus pakai status apa untuk menemaninya pergi ke acara wisuda?
Selain itu, status pria itu sangatlah terhormat, kalau dia pergi, pasti akan menarik perhatian banyak orang!
"Nggak apa-apa, aku hanya tanya saja!" kata Pamela dengan tak senang.
Agam juga tidak tanya lagi, hanya berjalan sampai depannya untuk mengangkat dagunya dengan kuat, lalu bertanya
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda