Bab 309
Kepercayaan anak kecil itu runtuh dan dia mundur selangkah dengan raut wajah terluka. "Ayah, kenapa kamu berbuat jahat? Bukankah Ayah selalu mengajariku untuk menjadi orang baik? Bagaimana Ayah bisa melakukan ini? Kamu bukan ayahku. Aku nggak mau ayah jahat sepertimu ...."
"Rafael! Jangan bicara seperti itu pada Ayah!"
Di belakang anak itu ada seorang wanita berpakaian sederhana berjalan masuk. Setelah menegur anak itu, dia menatap suaminya dengan sedih dan berkata, "Kent, kenapa kamu nggak cepat katakan yang sebenarnya? Apakah kamu ingin anak kita hidup dalam bayang-bayang ayahnya adalah orang jahat selamanya?"
Kent menghela napas lega setelah melihat istri dan putranya dalam kondisi baik-baik, juga merasa malu untuk bertemu dengan mereka lagi. Dia menundukkan kepalanya dan berkata, "Sayang, syukurlah kamu dan putra kita baik-baik saja. Nggak masalah selama kalian berdua baik-baik saja ...."
"Ya, kami baik-baik saja. Kami sudah diselamatkan!" Wanita itu bersandar di bahu suaminya deng
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda