Bab 2795
Mengapa ayahnya membawa anak orang lain pulang ke rumah mereka? Ayahnya hanya memiliki seorang putri, yaitu dirinya. Mengapa ayahnya malah membiarkan orang lain menjadi Nona Kedua Keluarga Sandiga?
Mengapa? Mengapa demikian? Siapa yang bisa memberinya jawaban? Siapa yang bisa memberitahunya bagaimana caranya untuk menangani masalah ini, agar semuanya bisa kembali lagi seperti sedia kala?
Seakan-akan menyadari sesuatu, Phillip menyalakan musik dalam diam. Saat musik mulai berputar, dia seolah bisa mendengar suara isak tangis Dian.
Setelah waktu berlalu cukup lama, Dian baru mengalihkan kepalanya kembali dengan sedikit malu. Dia agak sungkan untuk menatap Phillip saat ini.
Dian buru-buru menyeka air mata di wajahnya, lalu tertawa dengan canggung.
"Aku benar-benar minta maaf. Aku juga nggak mengerti mengapa emosiku bisa tiba-tiba bergejolak seperti ini. Biasanya aku bukanlah orang yang emosional."
Melihat Phillip tidak berbicara, Dian melanjutkan. "Mungkin aku merasa lebih nyaman denganmu
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda