Bab 2458
Levina menyilangkan lengannya. Dia bersikap seperti seseorang yang tidak bisa didekati. Dengan gayanya yang berlebihan, dia seperti takut orang lain tidak mengetahui bahwa dia adalah seorang artis.
Namun, saat Aylin duduk dengan anggun di hadapannya, Levina harus mengakui bahwa dia sudah kalah.
Riasan di wajah Aylin jelas-jelas sangat tipis, bahkan warna lipstiknya juga sangat lembut. Dia mengenakan kostum seperti seorang murid SMP, tetapi dia sama sekali tidak terlihat canggung.
"Sepertinya akhir-akhir ini hidupmu lumayan baik, ya," kata Aylin.
Tangan Aylin terlipat di atas meja, membuatnya terlihat sangat santai.
Dia sudah sangat akrab dengan lokasi perfilman ini, sedangkan Levina barulah orang yang datang memasuki wilayahnya.
Levina memutar jam tangan mahal yang baru dia beli di pergelangan tangannya dengan bangga dan berkata, "Kenapa kamu nggak tanya kenapa aku datang hari ini?"
Dengan alis terangkat, Aylin menjawab, "Kalau kamu mau bilang, tentu saja kamu akan bilang. Kenapa? Kamu
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda