Bab 2439
"Di rumah ini, kamu yang paling nggak pantas mengatakan ini padaku. Jangan makan kalau kamu nggak tahan denganku," kata Melinda lagi.
"Aku yang memasak nasi dan semua hidangan ini, kamu punya hak apa melarangku makan?" sambungnya.
"Benar-benar konyol, aku yang memenuhi kebutuhan sandang dan panganmu," kata Peter.
"Kamu pikir, tanpa aku, kamu bisa jadi Nyonya kaya?" sambungnya.
Mata Melinda memerah, "Kamu pikir aku bahagia menjadi istrimu?"
"Peter, kamu terlalu memandang tinggi dirimu," tambahnya.
"Plak!"
"Ah!"
Peter tidak bisa lagi menahan amarahnya dan menampar Melinda, yang kemudian memalingkan wajahnya ke samping dengan kesakitan.
Dia mengelus sisi wajahnya dengan tidak percaya. Selama bertahun-tahun, Peter tidak pernah memukulnya. Apakah sekarang Peter benar-benar membencinya?
"Kamu memukulku, kamu benar-benar memukulku."
"Bagus, Peter. Dulu sewaktu menikahiku, kamu bilang akan selamanya baik padaku, ternyata semua itu bohong ...."
"Aku begitu memercayaimu, pada akhirnya semua hany
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda