Bab 1611
Adam tidak tahu siapa Carter, dan dia belum pernah melihat pria ini sebelumnya.
Namun, menilai dari sikap permusuhan yang datang dari Jeremy, dia mungkin bisa menebak apa yang sedang terjadi.
“Tuan, siapa kau? Kenapa kau datang ke rumahku tanpa diundang?” Adam bertanya dengan sopan.
Carter perlahan merapikan lengan bajunya yang halus sebelum melengkungkan kedua sudut bibirnya. Dia berkata dengan cara yang elegan dan sopan, “Maaf, aku ke sini untuk membawa pulang istriku. Belum lama ini, dia baru saja masuk ke rumahmu. Sekarang, dia bersama seorang wanita bernama Cathy.”
Setelah mendengar apa yang dikatakan Carter, ekspresi Adam berubah secara halus. Sebaliknya, sebuah gelombang dingin sudah mulai terbentuk di mata Jeremy.
“Carter, apa kau menempatkan alat pelacak pada Linnie? Kalau tidak, bagaimana kau bisa tahu persis di mana Linnie berada dan apa yang dia lakukan sekarang?”
Carter dengan tenang mengangkat matanya lalu menatap mata Jeremy. Seulas senyum tak menyenangkan masih tersisa
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda