Bab 82
Begitu Lukas menerima telepon, dia langsung memberi isyarat agar musik dimatikan. Wildan dan Sandi pun hampir bersamaan menoleh ke arahnya.
Saat Sony memberi tahu bahwa Gea dibawa paksa oleh Steven, Lukas terdiam beberapa detik, kemudian berdiri dan berjalan keluar.
Kedua petugas keamanan itu sudah tahu jenis mobil yang dikendarai Steven dan rombongannya. Sony menjelaskan dengan singkat bagaimana situasinya kepada Lukas dan langsung memerintahkan, "Cepat bawa beberapa orang ke Jalan Sondia. Hadang Steven sebisanya, aku akan segera ke sana."
Setelah beberapa saat berlalu, Lukas tak kunjung memberikan respons. Kening Sony berkerut dibuatnya, "Lukas?"
Lukas menjauh ke tempat yang sepi, menarik napas dalam-dalam sebelum bertanya dengan tenang, "Bos, kenapa mau menghalangi Steven?"
Ekspresi Sony semakin muram, "Tentu saja buat membawa pulang Gea. Dia masih pingsan tadi. Entah apa yang akan Steven perbuat padanya."
Mengingat betapa cantik dan memesona penampilan Gea tadi, Sony pun merasa gel
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda