Bab 382 Menyenangkan Rasanya Kehilangan Satu Pesaing Cinta

Lain membuat alasan untuk pergi tidak lama setelah makan malam. “Aku masih ada janji dengan pasien di klinik ku. Aku akan pergi sekarang.” Verian berdiri dan tersenyum padanya. Dia berkata, “Baiklah, Dr. Heidy, kalau begitu kami tidak akan menahanmu. Aku mengerti kau selalu sibuk, jadi tidak usah mampir ke rumah kami jika tidak perlu.” Tidak usah mampir jika tidak perlu… Lain terdiam saat dia mendengar itu. Ekspresi Lain langsung berubah. Biasanya dia tenang, tapi sepertinya dia kehilangan kontrol saat Verian memprovokasinya. Heaton mengikuti Lain saat dia berjalan keluar dari rumah. Verian menyadari kalau mereka berdua berbicara saat dia memperhatikan mereka melalui jendela besar. Lain terlihat kesal, tapi Heaton sangat tenang. Sepertinya bukan pembicaraan yang menyenangkan. … Di halaman rumah. Heaton berkata, “Jangan muncul lagi di depan Riana. Dia tidak menyukaimu.” Air mata jatuh dari mata Lain saat dia menatap Heaton dengan tatapan mengejek. Dia berkata, “Aku bahkan ti