Dean Tidak Pernah Pergi Kemanapun
Gadis seperti apa yang kau impikan sampai-sampai kau terlihat frustasi? Sepertinya gadis itu sangat sulit kau gapai. Saya sangat penasaran. Batin Erland yang belum menyadari gadis incaran sahabatnya.
Kini sorot mata Erland menangkap hal favoritnya, sedangkan Vian menyeringai devil kala pandangan Erland teralihkan oleh kumpulan wanita cantik, sexy dan ranum.
Vian berkata dalam hati. Kau boleh memiliki wanita-wanita itu, tapi saya hanya menyukai milikmu, gadis muda, renyah!
Esok tiba, hari yang ditunggu oleh Erland. Pria ini bak penguasa negeri maka, tidak sulit baginya melaksanakan konverensi pers dadakan seperti ini. Seluruh media mendapatkan undangan hingga wajah Erland dan Chloe terpampang di mana-mana.
Bahkan Edward mampu menyaksikan mereka di dalam televisi layar besar yang terletak di tengah kota dan di gedung-gedung tinggi. "Senang sekali hidupmu mendapatkan suami kaya raya. Pamanmu ini harus mendapat jatah, benar begitu kan?" Kerlingan dan seringai licik diumbar Edward.
"Saya be
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda