Bab 825
Julian tidak langsung melepas Victoria. Dia hanya melepaskan satu tangan, lalu merogoh ponselnya dan menjawab telepon.
"Sudah selesai? Hmm, aku di luar sama dia ... Oke, sekarang balik."
Victoria langsung tahu kalau orang yang menelepon Julian pasti Bryan.
Dia langsung menatap Julian lekat-lekat, menunggu Bryan mengumumkan siapa gadis yang menang malam ini.
Dia lumayan penasaran dengan hasilnya.
Julian melirik Victoria dan menangkap maksudnya, jadi dia bertanya ke telepon, "Nomor berapa yang menang?"
"Oh, nomor sepuluh." Julian mengulang jawaban dari telepon untuk Victoria.
Victoria cemberut.
Dia merasa agak kecewa.
Ternyata nomor sepuluh memang sesuai dengan selera pria.
Selain itu, tempat perjudian ini jelas-jelas dunianya laki-laki.
"Ya sudahlah, lagian tadi aku juga pasang taruhan di nomor sepuluh. Hitung-hitung bantu kamu dapat duit." Victoria menghibur dirinya sendiri.
"Uang yang kita menangkan, nanti aku kasih semua ke kamu buat taruhan."
"Aku juga boleh main?"
"Tentu saja, bahk

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda