Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 584

Keduanya tertawa terbahak-bahak. Suasana akrab membuat mereka mengobrol tanpa terasa hingga larut malam. Brivan akhirnya berpamitan sambil berjanji pada Victoria untuk datang keesokan harinya mengikuti proses wawancara. Setelah Brivan pergi, Victoria mengunci pintu studio dan kembali ke kamar kecilnya untuk beristirahat. Pada saat itu, tiba-tiba ada pesan masuk di ponselnya. Lagi-lagi pesan spam. Victoria menggenggam ponselnya dan mengerutkan dahinya. Bukannya Julian seharusnya bersama Gabriella saat ini? Kenapa dia begitu santai dan masih sempat-sempatnya mengganggu dirinya? Sementara itu, di tempat lain. Brivan menyewa sebuah hotel di dekat studio tari Victoria. Saat ini, dia sedang duduk bersila di lantai di samping tempat tidur. Di tangan kiri dan kanannya masing-masing ada satu ponsel. Satu adalah ponsel yang dia gunakan sehari-hari. Satu ponsel lagi, di layarnya terbuka aplikasi pesan, menampilkan pesan-pesan spam yang baru saja dia kirimkan kepada Victoria. Bukan hanya pesan yan

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.