Bab 580
"Kamu minum alkohol?"
"Sebelum ke sini, aku pergi ke pertemuan bisnis."
Percakapan ini sangat mirip dengan seorang suami yang melaporkan kegiatannya kepada istrinya.
Hal ini membuat keduanya agak melamun, seolah kembali ke masa-masa saat pernikahan mereka yang penuh kebahagiaan.
Julian yang sedang diliputi emosi, menarik Victoria ke dekatnya, lalu kembali mencium bibirnya dengan penuh gairah.
Napas mereka makin berat dan suasana di sekitar mereka makin dipenuhi dengan keintiman yang ambigu.
Sambil menciumnya, Julian mengangkat tangan dan menutup jendela.
"Srak!"
Jendela tertutup dengan suara yang jelas dan membuat cahaya di ruangan itu meredup. Julian tidak lagi menahan dirinya, bangkit dan menggendong Victoria, lalu membawanya ke sebuah kamar tidur di dekat situ.
Rumah ini punya banyak kamar tidur. Victoria bahkan belum sempat mengenali mana kamar yang mana. Dia hanya merasa pusing. Saat Julian membaringkannya di tempat tidur, dunia terasa seperti berputar.
Julian menindihnya dan yang
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda