Bab 13
Julian tanpa sengaja teringat akan hubungan intim yang mereka lakukan beberapa kali dan mulutnya tiba-tiba terasa kering.
"Kalau gitu, aku akan keluar dulu," kata Victoria menghentikan lamunan Julian.
Julian merasa agak frustrasi. Mungkin dia frustrasi dengan dirinya sendiri.
"Oh, ya ... " Saat Victoria baru saja berbalik, dia melihat ekspresi dingin dan tajam dari mata Julian yang langsung membuatnya ketakutan sehingga menelan kata-katanya kembali.
"Ada apa lagi?"
Suara dan wajah Julian terlihat dingin, nada bicaranya juga terdengar tidak sabar.
Victoria merasa kalau pria ini benar-benar berubah-ubah dan tidak menentu.
Namun, dia segera menjawab, "Ponselku masih ada di rumah tanteku, jadi aku nggak bisa menghubungimu. Aku ingin tahu, apa kamu akan pulang besok? Kalau ya, aku akan siapin makan malam lebih awal."
"Aku nggak akan pulang dalam beberapa hari ini."
"Oh, oke."
Victoria keluar dari ruang kerja.
Kalau tidak pulang, berarti dia tidak perlu melayani Julian dalam beberapa hari ke
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda