Bab 394
Bu Diana sepertinya terkejut, "Oh? Kenapa? Kupikir kamu menyukai set batu giok ungu ini. Set ini cocok dengan warna kulitmu."
Aku berkata, "Giok ini sangat mahal. Kedua set ini pasti adalah kesukaan bibi, bagaimana mungkin aku merebutnya?"
Bu Diana terharu.
Mungkin dia tidak menyangka aku akan berkata demikian.
Tatapannya ke arahku sangatlah dalam, "Kamu benar-benar berpikiran seperti itu?"
Aku mengangguk dan berkata dengan serius, "Bibi pasti lebih menyukai perhiasan yang sederhana tapi bermakna. Kedua set giok ini terlihat sudah tua, tapi set giok ungu yang lengkap seperti ini sangatlah langka. Menurutku, set ini mungkin seharga miliaran di pasaran."
Aku tersenyum malu, "Bagaimana aku bisa menerima barang yang begitu mahal ini? Tentu saja, lebih baik jika bibi menyimpannya sendiri."
Bu Diana diam sejenak, kemudian bertanya lagi, "Lalu bagaimana dengan set batu giok putih ini?"
Aku melihat-lihat, lalu berkata, "Set batu giok ini sudah bagus kualitasnya, ditambah dengan kualitas airnya
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda