Bab 384
Tiba-tiba muncul sesosok orang dari kegelapan yang membuatku terkejut.
Aku melihatnya dengan seksama, lalu mengerutkan kening dan bertanya, "Celine? Kamu belum pergi?"
Celine sepertinya telah lama menungguku di sini, riasan di wajahnya sudah luntur.
Dia menatapku dengan dingin dan tersenyum sinis, "Nona Vanesa, harus kuakui kamu sangat lihai."
Sebab malas berbicara dengannya, aku hendak langsung berbalik dan pergi.
Namun, Celine tiba-tiba memanggilku, "Nona Vanesa, apa kamu ingin Albert bercerai denganmu lebih cepat? Aku punya cara, maukah kamu mencobanya?"
Aku ragu sejenak, lalu bertanya, "Apa caramu? Kenapa aku harus percaya padamu?"
Celine datang ke depanku dan tersenyum sambil berkata, "Bagaimana kamu bisa tahu kalau nggak mencobanya? Sekarang kamu nggak bisa bersama Pak Rafael secara terang-terangan karena Albert nggak mau bercerai, 'kan?"
Aku mengerutkan keningku dan berkata, "Kamu nggak sebaik itu."
Akan tetapi, Celine justru berkata, "Aku memang nggak berniat baik, karena seben
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda