Bab 204
Lagipula, saat Gu Lichen bertemu dengan orang itu, dia berada di kota kecil ini.
Kecuali saat dia bertanya tentang hal itu pada Ling Yiran, sepertinya Gu Lichen sudah mempertimbangkan hal ini.
“Kau bukan dia,” ucap Gu Lichen dengan santai. Ling Yiran bukanlah orang yang dia cari.
Apa maksudnya? Keraguan melintas di mata Ling Yiran.
Saat ini, pemilik restoran sedang menyajikan hidangan. Gu Lichen berkata, "Baiklah, ayo kita makan. Apakah kau mau minum anggur? ”
Ling Yiran teringat pengalamannya mabuk di depan Yi Jinli dan dengan cepat menggelengkan kepalanya. "Tidak perlu. Aku minum air biasa saja. "
Jadi, Gu Lichen meminta pemilik restoran untuk membawa dua botol minuman.
Kau juga tidak minum anggur? Ling Yiran mengangkat alisnya.
“Aku nanti akan mengemudi, jadi aku tidak akan minum,” ucap Gu Lichen.
Ekspresi wajah Ling Yiran tiba-tiba menjadi gelap ketika dia memikirkan kecelakaan mobil yang membuatnya dihukum. Tuduhannya adalah untuk mengemudi dalam keadaan mabuk, t
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda