Bab 471
Melanie dalam keadaan linglung. "Ayah, apakah Ayah berencana untuk ..."
“Aku ingin kamu menjadi wanita elit top Canberra. Kamu akan dicari dan dicemburui oleh semua orang.” Tatapan Damien penuh percaya diri. “Hari itu akan segera datang.”
Melanie membayangkan adegan itu, dan tubuhnya bergidik karena gembira.
*****
Jam 11 malam.
Catherine kembali ke rumah setelah menonton film.
Begitu dia membuka pintu, dia merasa ada yang tidak beres. Aroma mawar di ruang tamu sangat menyengat. Ada sepasang sepatu pria di pintu masuk, dan sepatu itu tampak familiar.
Jantungnya berhenti berdetak.
Dia menyalakan lampu. Banyak mawar merah telah diatur menjadi bentuk hati di tengah ruang tamu.
Shaun duduk di sofa kain, mengenakan kaus hitam yang dipadukan dengan celana panjang hitam. Dia bahkan memotong rambutnya menjadi poni berombak, yang saat ini sedang tren di industri hiburan. Rambutnya, ditambah dengan tampilan yang kaku dan garis wajahnya yang tegas, membuatnya terlihat tampan dan
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda