Bab 2639
Tatapan Chester bertemu dengan tatapan Eliza.
Mata Eliza tenang, gelap, dan tanpa rasa takut.
Tidak ada wanita yang berani menatap mata Chester tanpa rasa takut atau bahkan menantangnya.
Saat Chester tiba-tiba teringat bagaimana sikap Eliza dulu, dia menyipitkan matanya dengan perasaan campur aduk. “Eliza, kamu tidak pernah bersikap seperti ini. Siapa yang memberimu keberanian untuk bersikap seperti ini?”
“Tentu saja, itu karena anak buahku telah meninggalkan Australia,” ujar Eliza terus terang tanpa bermaksud menyembunyikan kebenaran.
Tuhan tahu betapa menjijikkan baginya untuk berpura-pura bersama Chester sebelum ini.
Chester menatapnya lama sekali sampai akhirnya dia mengerti.
"Aku mengerti."
Chester tertawa terbahak-bahak. “Ini tidak terduga. Aku tidak percaya aku telah meremehkanmu.”
Tidak heran Eliza berperilaku sangat berbeda dari sebelumnya. Pada awalnya, Chester pikir Eliza berakting untuk sulit didapatkan, tetapi Eliza mengungkap watak aslinya.
Selain itu, ternyata
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda