Bab 2186
Seolah-olah hati Freya yang gelisah tiba-tiba menemukan tempat untuk diandalkan.
Freya mengaitkan erat jarinya dengan jari Ryan. Kehangatan di jari-jari dan bibirnya memberitahunya bahwa itu bukan mimpi.
Dia punya pacar baru dua bulan setelah bercerai.
Pria itu adalah sepupu mantan suaminya.
Di mata publik, identitas Ryan adalah saudara baptisnya.
Ini tidak bisa dipercaya, tapi benar.
Ini adalah hal paling absurd yang pernah dia lakukan sepanjang hidupnya.
"Apa yang kamu pikirkan?" Setelah mencium Freya, Ryan membelai bibir Freya dengan bibirnya yang indah.
“Aku … aku harus pulang,” ujar Freya sambil memalingkan wajahnya yang memanas.
Hubungan mereka telah berubah. Dia belum menemukan cara yang tepat untuk berinteraksi dengan Ryan.
“Mm. Pergilah."
Ryan tidak meminta Freya untuk tinggal. “Kamu punya anak di rumah. Memang tidak nyaman bagimu untuk berada di luar terlalu lama.”
Ryan mengantarnya ke tempat parkir.
Freya masuk ke mobilnya dengan tergesa-gesa. Dia merasa seperti
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda