Bab 170
Tindakan ciuman yang awalnya aneh sekarang menjadi akrab bagi Catherine.
Bahkan, tubuhnya sepertinya sudah beradaptasi dengan ciuman itu.
Namun, dia merasa jantungnya berdetak lebih kencang dari sebelumnya. Ciuman itu datang dengan sedikit rasa manis juga.
Sebelum ini, dia sering kesal dengan betapa kasarnya Shaun berbicara. Meski begitu, Shaun sebenarnya banyak membantunya.
Ciuman itu berakhir dengan perut Catherine yang keroncongan.
Setelah melepaskan diri dari pelukan Shaun, Catherine dengan malu-malu menuju ke dapur untuk mengambil makanan.
Memandangi punggung Catherine, Shaun tersenyum.
*****
Setelah sarapan, Catherine menghubungi Tuan Frank untuk memberi tahunya bahwa dia sudah selesai dengan sketsanya.
Tuan Frank menjawab bahwa pada siang hari dia pergi keluar untuk bekerja dan meminta Catherine untuk datang ke Linden Clubhouse. Pemimpinnya kebetulan ada di sana, jadi mereka bisa mendiskusikan desain bersama.
Catherine sering menghadiri kegiatan sosial semaca
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda