Bab 601
Nindi sempat terkejut sejenak ketika mendengar ucapan manajer itu. Namun, dia tidak menunjukkannya.
Dia menoleh ke anggota timnya, "Ayo kita ke ruang VIP jangan mengganggu Nona Sofia dan teman-temannya yang lagi pesta."
Raut wajah Sofia langsung berubah kesal, "Nona Nindi, apa maksudmu?"
"Kami nggak minum alkohol. Jadi, lebih baik nggak perlu ganggu kalian. Aku melakukannya demi kebaikan kalian."
"Nindi, memangnya kamu itu siapa? Memangnya kamu pikir pantas buat dapat ruang VIP? Kakakku saja harus pesan sebulan sebelumnya buat dapatkan tempat di ruang VIP! Manajer, kamu nggak keliru, 'kan?"
"Nggak ada yang keliru. Nona Nindi memang sudah pesan ruang VIP!" jawab manajer itu tenang.
Nindi melirik Sofia sekilas, "Oh, jadi ruang VIP-nya sesulit itu buat dipesan? Kalau begitu, bagaimana kalau kalian yang pindah ke lantai atas saja untuk makan?"
Wajah Sofia menegang, tetapi dia tak berkata sepatah kata pun.
Nindi pun membawa timnya naik ke atas. Saat mereka melangkah pergi, Galuh berjalan di

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda