Bab 177
Saat Darren mendengar bantahan Nindi, Darren merasa martabatnya sebagai Kepala Keluarga telah dilanggar.
Darren tidak bisa menahan diri untuk berkata, "Nindi, bagaimanapun juga, ini adalah urusan keluarga. Bagaimana bisa diselesaikan seperti ini?"
Apalagi Ayah Sania, yang pernah menyelamatkan nyawa Nindi!
Apakah Nindi sudah melupakan semuanya?
Akan tetapi, Penyidik di tempat itu segera berkata, "Pak Darren, ucapan Anda ini terlalu memihak. Jelas-jelas yang curang adalah Sania, apa hubungannya dengan Nindi?"
"Ya, Nindi adalah juara Ujian Bersama Masuk Perguruan Tinggi. Mana mungkin dia bisa menyontek? Dia saja menduduki peringkat pertama!"
"Biasanya, orang yang menyontek adalah mereka yang nilainya buruk. Nilai setinggi itu mustahil dicapai dengan menyontek. Nilai seperti ini saja nggak mungkin untuk ditiru."
Darren terdiam sejenak, ekspresinya agak canggung.
Darren benar-benar kesulitan menerima kenyataan ini.
'Bagaimana mungkin pelaku kecurangannya malah Sania?'
Namun, Darren tetap me
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda