Bab 151 Pindah untuk Hidup dengan Keluarga Tiga Orang

Verian tampak mundur selangkah, menjaga jarak aman dari Yanni. "Presiden Quain, jangan bercanda denganku. Saya tidak hanya punya suami, tapi juga anak." Yanni tidak peduli sama sekali dan malah tertawa sinis. "Kau mungkin saja putus dengannya nanti. Sedangkan untuk anak itu, toh dia hanya hasil dari seorang ibu pengganti. Dia bukan hasil cinta antara kau dan Heaton." "Kau!" Kata-kata Yanni itu provokatif, membuat Verian marah hingga dia memelototinya dengan marah. "Lagipula, meski kau menikah dengan Heaton, jadi kenapa? Belakangan ini, pasangan yang sudah menikah dengan mudahnya bercerai. Siapa yang bisa menjamin bahwa selama sisa hidup kita ini, siapa yang akan menjadi pasangan siapa atau malah memiliki identitas lain?" Verian melemparkan dokumen di tangannya ke mejanya. "Presiden Quain, silakan tinjau drafnya. Saya masih memiliki pekerjaan yang harus dilakukan. Saya permisi dulu." Mengabaikan kata-kata Yanni, Verian bergegas keluar dari ruang kerja. Namun, setelah meninggalkan ruang