Bab 55 Sangat Menghayati Perannya
Dengan itu, sebuah cambuk diayunkan di udara.
Suara lecutan keras membuat Mia terlonjak.
Entah karena kaget atau gugup, dia tergagap dan lupa dialognya.
"Kalau kamu menyentuh mereka, a-aku..."
Apa lagi kalimat selanjutnya?
Wajah Mia menjadi pucat. Di auditorium, Gareth mengerutkan alis nya.
Celine juga terlihat mengerikan.
Celine berusaha keras untuk membujuk Gareth agar Mia bisa mendapatkan peran itu. Bukan saja dia telah kehilangan kesempatan, tapi Mia juga gagal memenuhi harapannya!
Celine tidak benar-benar tulus berbuat baik pada Mia, tetapi bertahun-tahun membuatnya di industri hiburan saja memiliki efek isolasi pada dirinya.
Selain fakta bahwa Mia adalah sepupunya, dia juga bergabung ke studionya. Jika suatu hari Mia mendapatkan popularitas, dia bisa menjadikan Mia bonekanya.
Sementara itu, Celine tidak perlu mengotori tangannya dengan Mia yang melakukan permintaannya. Mia sebagai pion yang hebat.
Celine memiringkan kepalanya dan tersenyum pada Gareth. “Mia
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda