Bab 476 Orang Yang Ketiga Yang Mengejutkan
Arianne membelakangi Tiffany dengan punggungnya, "Aku tidak ingin memikirkannya lagi."
Mereka benar-benar terlelap sampai waktu menunjukkan lewat pukul tujuh malam. Tiffany menguap dan bangkit dari tempat tidur untuk memasak sepanci mi ramen instan. Keterampilan membuat mie ramennya tidak sebaik Arianne, dan hasil akhirnya mi yang dibuat terlalu lembek dan menempel satu sama lain. Tetapi Arianne tidak mengeluh. Dia menghabiskan seluruh mangkuk mi yang dibuat oleh Tiffany.
Setelah selesai makan malam, mereka duduk bersama untuk menonton serial drama favorit mereka. Tiba-tiba, Arianne membuat keputusan, “Sepertinya aku akan menggunakan resep rahasia dari ‘dia-yang-tidak-boleh-disebutkan namanya itu’. Dia pasti mendapatkan resep itu dari koki kue kelas atas. Aku tidak pernah suka mengecewakan niat baik orang lain."
Tiffany tertawa geli sambil mendengus mendengar pernyataan dari Arianne yang tiba-tiba, “Sejak kapan kau belajar bagaimana keluar dari situasi yang memalukan? Pada awalnya
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda