Bab 1727

Shirley pernah bertanya, “Eveline, izinkan aku mengajukan pertanyaan. Apa pengalaman paling menakutkan dan memalukan yang paling enggan kau ulangi dalam hidupmu?” Madeline tahu lebih baik dari siapapun soal pengalaman yang paling enggan dia ingat. Itu adalah ketika dia sangat kesakitan hingga dia ingin mati. Baginya, itu adalah masa-masa penuh kesengsaraan. Sebuah neraka dunia. Madeline kemudian tiba-tiba menyadari apa yang mungkin terjadi ketika racun mencapai tahap akhir seperti yang disebutkan Shirley. 'Tidak.’ ‘Jangan langsung mengambil kesimpulan.’ Benak Madeline bertanya-tanya, lalu dia dengan perlahan menggelengkan kepalanya, mengumpulkan pemikiran-pemikirannya. Jantungnya berpacu. Setelah kesulitan bernafasnya berkurang, dia memanggil sebuah taksi dari pinggir jalan, mempertimbangkan untuk kembali ke rumah sakit. Namun, setelah masuk ke dalam taksi, imajinasinya kembali menjadi liar di luar kemauannya. Awalnya, dia tidak takut dengan rasa sakit dan siksaan fisik. Dia mengira di