Bab 97
Kaira tidak bisa melarikan diri. Dia terjebak di ruang kecil itu oleh Mike dan hanya bisa memiringkan kepalanya.
"Aku nggak tahu apa yang kamu bicarakan."
Tangan lain Mike mencengkeram dagu Kaira, memaksanya untuk menatap dirinya sebelum menundukkan kepala dan mencium wanita itu.
Sentuhan hangat membuat Kaira terlena perlahan, tangan yang mencengkeram dagu tiba-tiba berpindah ke pinggang. Sebelum sempat bereaksi, kakinya terasa ringan dan ternyata Mike yang menggendongnya dengan satu tangan.
"Ah!"
Kaira tanpa sadar merangkul leher Mike demi keselamatannya sendiri.
Detik berikutnya, Kaira telah terlempar ke atas kasur.
Kasur terasa empuk dan sama sekali tidak sakit saat jatuh ke atasnya.
Kaira mencoba untuk berdiri, tetapi ditekan kembali ke kasur. Tangan besar Mike meraih kedua pergelangan tangan Kaira dengan mudah dan mengangkatnya ke atas kepala.
Sejak awal Kaira tidak memiliki kesempatan untuk melepaskan diri.
"Mau apa kamu?"
"Bagaimana menurutmu?"
Mike mengangkat alis yang tampan d

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda