Bab 905
“Everly, aku pasti akan memberimu sebuah acara pembukaan toko yang mengejutkan dan kamu sukai. Setujuilah permintaanku ini, oke?” Dia menarik tanganku seperti seorang anak kecil yang sedang bermanja-manja.
Dia sangat jarang memaksaku untuk melakukan sesuatu. Sikapnya ini membuat aku agak bingung. Namun, melihat betapa tulusnya dia ingin melakukan hal ini, aku hanya bisa mengangguk dan menjawab, "Baiklah. Tapi, jangan buat kafeku jadi berantakan, apalagi undang orang-orang yang nggak bersangkutan."
Kafe ini adalah tempat yang dapat menenangkanku. Jika ada pelanggan, aku akan menyeduhkan teh untuk mereka. Jika tidak ada pelanggan, aku akan merasa puas dengan duduk menikmati suasana.
"Baik, Nyonya Mario!" Mario menciumku dengan penuh semangat.
Namun, dia tidak melepaskanku setelah menciumku. Dia menatapku selama beberapa detik, lalu menciumku lagi ...
Kami sudah lama tidak berciuman seperti ini. Seiring dengan ciuman yang makin penuh gairah, pelukan Mario juga makin erat. Aku bisa merasak

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda