Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 63

Aku khawatir Darcy akan bersikap tidak biasa soal aku dan Mario setelah ini. Membuat aku dan Mario canggung. Apalagi Mario tadi pura-pura tidak kenal aku. Artinya, orang lain tidak boleh tahu soal kami saling kenal. "Nggak kenal," sangkalku. "Tapi kamu bilang ... " Aku menyela Darcy sebelum dia menyelesaikan kalimatnya. "Aku cuma kira-kira." Darcy juga belum makan banyak. Pikirannya terpaku pada Mario. Padahal dia biasanya yang paling lahap makan. Hari ini dia memesan nasi fillet ayam kesukaannya. Makanan bahkan tidak enak lagi setelah pikirannya disibukkan dengan bayangan pria tampan. "Kira-kira?" Darcy tipe orang yang suka mencari tahu sampai ke akar-akarnya. "Kak, kamu kira-kira dari mana? Memangnya tertulis jelas di muka dia?" Aku tidak bisa menjawab, tetapi Darcy akan menebak-nebak liar lagi kalau tidak kujawab. Ketika sedang mengarang alasan, tiba-tiba aku melihat liontin kecil di tas Mario. Itu adalah seekor kelinci putih, sangat lucu dan menggemaskan. "Itu." Aku menuding kepada

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.