Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 125

Aku bertanya pada Reynard, "Mau ngomong apa? Mau minta ganti rugi? Atau memberitahuku kalau kamu mau menuntutku?" "Apa aku sepicik itu di matamu?" tanya Reynard dengan nada serius. Dia sudah kembali ke sosok CEO angkuhnya. "Aku mau minta maaf. Kemarin aku bertindak gegabah, kamu nggak salah memukulku," ucap Reynard. Aku tidak menyangka akan mendengar kata-kata ini dari mulutnya. Aku melirik perban yang samar-samar terlihat di bawah topi dan menerima permintaan maafnya. "Baguslah kalau kamu sadar diri." Reynard terkekeh-kekeh. "Chloe, kurasa sekarang kamu ... jadi jahat." Apa maksudnya itu? Aku tidak bertanya dan hanya berkata, "Kamu memang salah." "Aku tahu yang kemarin itu salahku. Aku juga bersalah karena terlalu dekat dengan Ivy dan mengabaikan perasaanmu. Membiarkannya masuk ke rumah yang aku siapkan untukmu bahkan lebih keterlaluan lagi. Begitu juga waktu aku memberinya kartuku," ucap Reynard berintrospeksi diri. Ketika aku masih kebingungan dengan tujuannya, dia melanjutkan, "Aku

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.