Bab 832
"Aku sangat menyukainya. Aku tidak menyangka bermain biliar akan menarik," ucap Hua Lifang sambil tersenyum.
Di sisi lain, Yu Kaihao sibuk menjilat Gu Lichen dan Hua Lifang. Dia mengatakan bahwa Gu Lichen adalah pelatih yang baik dan Hua Lifang berbakat.
Mereka sepertinya telah melupakan Ling Yiran yang berdiri di dekatnya.
Mendengarkan apa yang baru saja dikatakan Hua Lifang, Ling Yiran hanya menemukan bahwa sepupunya pandai berakting. Dia tidak pernah berpikir bahwa sepupunya bisa berbohong dengan baik.
Gu Lichen mungkin sudah percaya bahwa sepupunya adalah gadis kecil dari masa kecilnya.
Bahkan jika Ling Yiran memberi tahu Gu Lichen yang sebenarnya, dia mungkin akan menganggapnya sebagai lelucon.
Rasa sakit di lutut Ling Yiran tampaknya semakin serius.
Ling Yiran sedikit mengernyit dengan bibirnya terkatup rapat. Dia mencoba untuk mengabaikan rasa sakit di lututnya dan bertahan.
Sekarang, Ling YIran hanya bisa menunggu sampai mereka menyelesaikan ronde sebelumnya dan
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda