Bab 857
Madeline meraih tangan Jeremy dan menempelkannya ke perutnya. “Apa kau senang dengan jawaban ini?”
Jeremy terpana. Otaknya tak bisa mencerna apa yang sedang terjadi saat ini.
Namun, berangsur-angsur, dia mulai mengerti apa yang Madeline ingin katakan.
Tangannya membelai tonjolan kecil di perut Madeline dengan lembut, dan dia merasakan gelombang kegembiraan yang belum pernah dia rasakan sebelumnya muncul di dadanya.
‘Anakku.’
‘Anakku dengan Linnie.’
Jeremy merasa menyesal karena dia tak pernah menghargai atau merawat Madeline ketika dia hamil sebelum ini.
Dia bahkan belum pernah menyentuh perut Madeline sebelumnya.
Namun, ketika dia memikirkan kondisi Madeline, dia kembali merasakan sakit di hatinya.
Dia akan memilih Madeline tanpa berpikir dua kali jika dia harus memilih antara Madeline dan anak mereka.
Jeremy memutuskan untuk memberi tahu Madeline soal kondisinya ketika dia mendengar Madeline berkata, “Jeremy, saat aku mengandung Jack dan Lilly, kamu tidak berada di sisiku. Kau harus
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda