Bab 2450
Evan sangat blak-blakan. Dia memang tidak pernah bertele-tele dengan Fabian.
Fabian juga tidak menyangkalnya, namun dia tak bisa menerima pilihan kata Evan. "Tak bisa dibantah kalau Julie adalah seorang wanita yang sangat berkualitas, jauh lebih baik daripada perempuan-perempuan liar yang selalu ada di sisimu. Belum lagi, kebetulan sekali kalian berdua sudah pernah bertemu sebelumnya. Kau bahkan tahu ayahnya. Mungkin kalian berdua benar-benar sudah ditakdirkan."
Evan mengangkat kedua alisnya. "Tuan Muda Fabian, kau masih ingin jadi mak comblangku? Tapi kau harus tahu ini dengan jelas. Orang yang dia taksir adalah kamu."
"Aku bahkan tidak begitu mengenalnya. Paling-paling, dia mungkin menyukai penampilanku,” kata Fabian dingin. Dia lalu memanggil seorang pelayan untuk membawa Lilian kembali ke kamar untuk mandi.
Evan tidak sepenuhnya setuju dengan perspektif Fabian. "Hanya karena ketertarikan seseorang pada penampilan orang lain, seseorang kemudian akan cenderung mau belajar lebih b
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda